Khasiat Daun Kelor Untuk Kesehatan Kita

 Khasiat Daun Kelor Untuk Kesehatan Kita- Berbagai Khasiat Daun Kelor dan Khasiatnya Dari penelitian kedua universitas tersebut menunjukkan bahwa senyawa yang terkandung dalam jambu biji, daun kelor dan kulit jeruk mampu menangkal penyebaran virus corona.

Berdasarkan hasil kegiatan penapisan terhadap ratusan protein dan ribuan senyawa herbal terkait mekanisme kerja virus, beberapa kombinasi senyawa berpotensi menghambat dan mencegah virus SARS-CoV-2 (coronavirus) menginfeksi manusia.

Golongan senyawa tersebut antara lain hesperidin, rhamnetin, kaempferol, quercetin dan myricetin yang terkandung dalam jambu biji, daun kelor dan kulit jeruk. Temuan yang disampaikan Prof. Dr. Dr. Ari Fahrial Syam, SpPD KGEH, MMB selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk mencegah dan meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan virus corona.

Apakah daun kelor mudah di dapat?

Tanaman herbal yang paling mudah didapatkan dan dikonsumsi oleh masyarakat adalah daun kelor. Karena selain mudah ditanam, juga bisa tumbuh di seluruh wilayah di Indonesia. Seperti apa rupa tanaman kelor, mungkin banyak dari kita yang belum mengetahuinya.

Tanaman yang bernama latin moringa oleifera ini tergolong tanaman yang biasanya tumbuh liar. Bahkan di daerah tertentu, kelor biasanya tumbuh hingga ketinggian 300 meter di atas permukaan laut. Tanaman ini mampu tumbuh di daerah tropis yang lembab maupun di daerah yang panas bahkan di tanah yang kering, karena tidak membutuhkan banyak unsur hara.

Pohon kelor juga disebut sebagai tanaman penghijauan dan restorasi di lahan gersang, sehingga di kebun tidak jarang tanaman kelor dijadikan pagar hidup. Hampir setiap bagian tanaman kelor dapat dimanfaatkan, termasuk akarnya.

Beberapa sumber menyebutkan bahwa pohon kelor dapat menghasilkan bahan kertas, bahan kosmetik, bahan minyak pelumas, obat tradisional, dan sebagai sumber makanan. Bahkan di Provinsi NTT, penanaman kelor merupakan salah satu program Gubernur NTT untuk menjadikan kelor sebagai komoditas unggulan lokal dalam mengatasi masalah gizi (malnutrisi) dan stunting di daerah tersebut.

Daun kelor diketahui dapat membantu menambah berat badan pada anak dengan mengkonsumsi bubuk kelor secara rutin. Daun kelor sering digunakan dalam ramuan tradisional. Namun secara ilmiah, manfaat daun kelor juga sudah banyak diteliti.

Daunnya yang juga dikenal dengan nama kelor dipercaya dapat membantu menjaga kadar gula darah, serta memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Selain itu kandungan nutrisi daun kelor juga tidak kalah bagusnya.

Sebagai komponen yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional, manfaat daun kelor untuk kesehatan bukanlah mitos. Beberapa penelitian menyebutkan, daun yang satu ini dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, seperti memberikan nutrisi bagi tubuh.

Jika kita mengkonsumsi 20 gram daun kelor, nutrisi yang terkandung di dalamnya adalah 2 gram protein, 19% Vitamin B6, 12% Vitamin C, 11% zat besi, 11% Riboflavin (vitamin B2), 9% Vitamin A dan 8% magnesium.

Selain memberikan nutrisi, daun kelor juga merupakan antioksidan yang berfungsi melindungi tubuh dari radikal bebas. Jika tubuh manusia memiliki kadar radikal bebas yang terlalu tinggi, maka dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit seperti diabetes mellitus hingga penyakit jantung sehingga daun kelor juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Manfaat lain dari daun kelor dapat membantu meredakan peradangan yang terjadi pada tubuh karena daun kelor mengandung isothiocyanates yang merupakan zat anti inflamasi. Ini juga dapat membantu menurunkan kolesterol, efek penurun kolesterolnya mirip dengan almond dan gandum.

Dalam sebuah penelitian yang telah dilakukan pada hewan percobaan, daun kelor dikatakan dapat melindungi tubuh dari racun arsenik yang dapat masuk ke dalam tubuh melalui kontaminasi makanan dan air.

Dikatakan juga bahwa daun kelor dapat membantu mengatasi kanker dengan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Hal ini membuat daun kelor juga bermanfaat dalam membantu kemoterapi dengan lebih efektif.

Dipercaya dapat meredakan stres dan peradangan pada otak serta meningkatkan daya ingat, daun kelor mengandung antioksidan terutama pada wanita usia menopause akibat berkurangnya produksi hormon estrogen, namun hal ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Sedangkan ekstrak daun kelor dapat mengatasi dislipidemia yaitu sejenis penyakit jantung yang disebabkan oleh peningkatan kadar kolesterol dan trigliserida dalam tubuh serta mengatasi infeksi. Asal tidak dikonsumsi secara berlebihan dan tentu tidak membawa efek. Demikian penjelasan tentang Khasiat Daun Kelor untuk kesehatan kita semoga bermanfaat, Selamat mencoba.

Share this post